banner 984x163

Motegi Membara! Bagnaia Tak Terbendung, Marquez Resmi Kembali Jadi Raja Dunia MotoGP

Drama di Jepang: Bagnaia Unggul, Marquez Kunci Gelar Dunia
Drama di Jepang: Bagnaia Unggul, Marquez Kunci Gelar Dunia

 SUMATERATODAY.COM- Sirkuit Mobility Resort Motegi, Jepang, menjadi saksi sejarah baru MotoGP.

Balapan penuh drama pada Minggu, 28 September 2025, menghadirkan kisah berbeda bagi dua bintang besar: Francesco “Pecco” Bagnaia dan Marc Marquez.

Bagnaia tampil bak singa lapar, melesat sejak awal balapan hingga akhirnya mengibarkan bendera kemenangan. Namun, di balik sorotan kemenangan itu, Marc Marquez menorehkan cerita yang jauh lebih besar—gelar juara dunia MotoGP 2025 resmi kembali menjadi miliknya!

Sejak lampu start padam, Bagnaia langsung menguasai jalannya race. Pole position yang ia raih dimaksimalkan dengan sempurna. Joan Mir dan Marc Marquez mencoba mengejar, tapi kejutan besar datang dari Pedro Acosta.

Rookie sensasional ini melesat ke posisi kedua sebelum lap pertama selesai. Meski begitu, ritme Bagnaia sulit dibendung. Trek yang sempat basah di pagi hari berubah kering dan panas, memberi keuntungan besar bagi Ducati Lenovo Team.

Balapan semakin panas di lap 11 ketika Marc Marquez menyalip Acosta dengan gaya khas agresifnya. Sang Baby Alien langsung naik ke posisi kedua dan berusaha keras memangkas jarak empat detik dengan Bagnaia. Namun Pecco sedang dalam performa terbaiknya—kemenangan di kualifikasi, Sprint, hingga race utama membuatnya tampil tak tersentuh.

Baca Juga :  WELCOME Legenda Belanda Gerald Vanenburg, Pilar Bari Jajaran Pelatih Timnas Indonesia

Fokus kemudian beralih ke perhitungan poin. Marquez hanya butuh finis podium agar bisa mengunci gelar dunia, dengan syarat adiknya, Alex Marquez, tidak berada di dua besar. Skenario itu berjalan mulus.

Alex hanya mampu menutup balapan di posisi keenam, sementara Marc finis kedua. Dengan hasil ini, Marquez resmi memastikan gelar juara dunia musim 2025, menandai kebangkitannya setelah bertahun-tahun bergulat dengan cedera.

Honda pun ikut tersenyum lewat Joan Mir. Pembalap Spanyol itu menutup balapan di posisi ketiga, memberi podium manis untuk pabrikan Jepang di kandang sendiri.

Di sisi lain, Pedro Acosta yang sempat bikin heboh malah keluar jalur di lap 19 dan finis di luar 10 besar.

Balapan di Motegi benar-benar menegaskan siapa penguasa lintasan dan siapa raja sejati MotoGP. Bagnaia menunjukkan dominasinya dengan kemenangan penuh wibawa.

Tapi pada akhirnya, spotlight terbesar ada pada Marc Marquez—sang legenda yang kembali berdiri di puncak dunia. MotoGP Jepang 2025 tak sekadar balapan, tapi sebuah drama epik yang akan dikenang lama di kalender kejuaraan.