Palembang, Sumateratoday.com– Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga keberlangsungan Pasar 16 Ilir Palembang sebagai identitas kota sekaligus penggerak utama ekonomi rakyat.
Kunjungan ini berlangsung pada Kamis (25/09/2025) usai pertemuannya dengan komunitas ojek online se-Kota Palembang.
Pasar 16 Ilir dikenal sebagai ikon perdagangan rakyat Palembang. Lebih dari sekadar tempat jual beli, pasar ini telah menjadi pusat kehidupan sosial, budaya, dan ekonomi masyarakat setempat. Sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto yang menempatkan penguatan ekonomi kerakyatan sebagai prioritas utama, Wapres menegaskan bahwa keberadaan pasar tradisional menjadi fondasi penting bagi pertumbuhan UMKM.
“Pasar rakyat seperti 16 Ilir ini adalah wajah asli ekonomi kerakyatan. Kita harus rawat bersama sebagai pusat perdagangan, kebanggaan masyarakat, sekaligus ruang hidup UMKM,” tegas Gibran.
Saat berkeliling, Wapres menyusuri berbagai blok dagangan, mulai dari songket, pakaian, konveksi, suvenir khas Palembang, hingga area pedagang buah-buahan dan pempek tumpah yang menjadi daya tarik pasar.
Di salah satu kios pempek, suasana semakin meriah ketika penjual mengajak Wapres untuk mencicipi kuah cuko pempek.
“Mas Gibran, hirup cukonya,” seru penjual dengan senyum lebar.
Wapres pun menuruti ajakan tersebut. Aksinya langsung disambut riuh tepuk tangan dan sorak gembira para pedagang serta pengunjung pasar, menambah hangat suasana siang itu.
Komitmen Pemerintah untuk Revitalisasi Pasar
Dalam kesempatan itu, Wapres menegaskan komitmen pemerintah untuk mendukung revitalisasi dan penataan fasilitas Pasar 16 Ilir. Langkah ini diharapkan dapat memberikan kenyamanan bagi pedagang dan pembeli, menjaga suasana khas pasar tradisional, sekaligus meningkatkan daya tarik wisata belanja dan budaya.
“Dengan letaknya yang strategis di tepi Sungai Musi, Pasar 16 Ilir memiliki potensi besar menjadi magnet wisata sekaligus pusat ekonomi rakyat Palembang,” jelas Wapres.
Aspirasi Pedagang dan Harapan Masyarakat
Kehadiran Wapres disambut antusias pedagang dan pengunjung. Banyak yang berebut menyalami bahkan berbincang langsung dengannya. Salah satunya, Misbah, penjual konveksi, yang menyampaikan harapannya agar suara pedagang kecil dapat terus diperhatikan.
“Semoga Pak Wapres menerima usulan kami. Semoga bisa menunjukkan suara rakyat kecil,” ujarnya penuh harap.






