banner 984x163

Hijaukan Habitat, Selamatkan Gajah: Kolaborasi Hutama Karya untuk Masa Depan Sumatera

Hijaukan Habitat, Selamatkan Gajah: Kolaborasi Hutama Karya untuk Masa Depan Sumatera

Riau – sumateratoday.com-Dalam upaya melestarikan lingkungan, PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) HK Peduli Lingkungan meluncurkan inisiatif terbaru.

Sebanyak 7.000 bibit pohon pakan alami disiapkan untuk mendukung Program Konservasi Gajah Sumatra di sekitar ruas Tol Pekanbaru-Dumai (Tol Permai). Kolaborasi ini melibatkan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau dan Rimba Satwa Foundation (RSF).

Pada Kamis (21/11), seremoni penyerahan bibit pohon dilangsungkan di KM 6 Rangau Duri, Riau. Executive Vice President Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, menyerahkan bibit secara simbolis kepada Suparto, Sekretaris Kelompok Tani Hutan Alam Pusaka Jaya Dusun Bahorok Desa Pinggir.

Acara ini juga dihadiri oleh Branch Manager Tol Pekanbaru-Dumai, Jarot Seno Wibawa, dan Direktur RSF, Zulhusni Syukri.

Adjib mengungkapkan, jenis bibit yang diserahkan meliputi 125 bibit durian montong premium, 4.000 bibit rumput odot, dan 3.000 batang tanaman jeruk nipis.

“Durian montong dan rumput odot adalah sumber pakan alami yang disukai oleh Gajah Sumatra, sekaligus membantu memperkaya habitat mereka. Jeruk nipis ditanam untuk mencegah gajah masuk ke permukiman warga,” ujar Adjib.

Baca Juga :  Transformasi Sumber Daya Manusia di Hutama Karya di Bawah Kepemimpinan Erick Thohir

Sebagai bagian dari program ini, 125 bibit durian montong juga diserahkan kepada masyarakat di sekitar KM 69-73 sebagai bentuk pemberdayaan ekonomi lokal.

Seluruh inisiatif ini didukung anggaran sekitar Rp 300 juta, yang dialokasikan untuk konservasi pada 2024.

Selain penanaman bibit, Hutama Karya juga akan melaksanakan pelatihan mitigasi interaksi negatif antara manusia dan gajah.