SUMATERATODAY.COM – Twitter, Platform Media Sosial yang populer dengan lebih dari 400 juta pengguna aktif bulanan, meluncurkan fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk mengedit tweet mereka.
Fitur ini hanya tersedia untuk pengguna Twitter Blue, yaitu layanan berlangganan Twitter yang menawarkan berbagai manfaat tambahan, seperti akses ke emoji eksklusif, kemampuan untuk memutar video secara vertikal, dan dukungan untuk fitur edit tweet ini.
Fitur edit tweet ini telah lama dinantikan oleh para pengguna Twitter.
Dengan fitur ini, pengguna dapat memperbaiki kesalahan ketik, mengubah informasi yang salah, atau menambahkan informasi baru ke tweet mereka.
Hal ini dapat sangat bermanfaat bagi pengguna Twitter yang ingin memastikan bahwa tweet mereka akurat dan informatif.
Untuk mengedit tweet, pengguna cukup mengetuk ikon pensil di bawah tweet mereka.
Setelah itu, pengguna dapat mengubah teks tweet mereka. Tweet yang telah diedit akan ditandai dengan label “Edited”.
Fitur edit tweet ini hanya dapat dilakukan dalam waktu 30 menit setelah tweet dipublikasikan.
Setelah 30 menit, tweet tidak dapat diedit lagi.
Hal ini untuk mencegah penyalahgunaan fitur edit tweet ini, seperti penyebaran informasi yang salah atau menghapus tweet yang sudah dipublikasikan.
Fitur edit tweet ini saat ini baru tersedia di Kanada, Australia, dan Selandia Baru.
Twitter berencana untuk meluncurkan fitur ini di negara-negara lain dalam waktu dekat.
Komentar Pengguna
Kehadiran fitur edit tweet ini disambut positif oleh para pengguna Twitter.
Banyak pengguna yang mengatakan bahwa fitur ini akan sangat membantu mereka untuk memperbaiki kesalahan ketik atau menambahkan informasi baru ke tweet mereka.
Misalnya, seorang pengguna Twitter bernama @budi_setiawan mengatakan bahwa fitur edit tweet ini akan sangat membantunya untuk memperbaiki kesalahan ketik dalam tweet-tweetnya.
Budi sering kali membuat kesalahan ketik saat menulis tweet, dan fitur edit tweet ini akan memungkinkannya untuk memperbaiki kesalahan tersebut dengan mudah.
Pengguna lain bernama @ani_wibowo mengatakan bahwa fitur edit tweet ini akan sangat membantunya untuk menambahkan informasi baru ke tweet-tweetnya.
Ani sering kali menemukan informasi baru setelah memposting tweet, dan fitur edit tweet ini akan memungkinkannya untuk menambahkan informasi tersebut ke tweetnya tanpa harus menghapus tweet tersebut.
Namun, ada juga beberapa pengguna yang khawatir bahwa fitur edit tweet ini akan disalahgunakan.
Beberapa pengguna khawatir bahwa fitur ini akan digunakan untuk menyebarkan informasi yang salah atau menghapus tweet yang sudah dipublikasikan.
Twitter mengatakan bahwa mereka akan menerapkan beberapa langkah untuk mencegah penyalahgunaan fitur edit tweet ini.
Salah satu langkahnya adalah dengan menambahkan label “Edited” pada tweet yang telah diedit.
Label ini akan membantu pengguna untuk mengetahui bahwa tweet tersebut telah diubah.
